Laga berat harus dilakoni Juventus saat bertandang ke markas AC Milan di Stadion San Siro, Sabtu (30/10). Berikut lima trik yang bisa digunakan pelatih I Bianconeri, Luigi Del Neri, guna mengatasi perlawanan Milan:
1. Menekan kedua bek sayap
Sama halnya dengan Juventus, dua bek sayap Milan dianggap sebagai salah satu titik lemah di tim. Gianluca Zambrotta dan Massimo Oddo sudah berusia lanjut, sementara Luca Antonini tengah cedera. Beruntung Milos Krasic yang berpotensi mengobrak-abrik kali ini tak akan tampil. Namun Del Neri masih bisa mengoptimalkan peran Simone Pepe dan Jorge Martinez. Apalagi dua striker Juve, Alessandro Del Piero dan Fabio Quagliarella juga memiliki kemampuan menyerang melalui kedua sisi lapangan.
2. Mematikan Andrea Pirlo
Andrea Pirlo merupakan sosok sentral di lini tengah Milan. Meski tak banyak melakukan pergerakkan, namin visi serta umpan-umpannya kerap menghadirkan petaka bagi setiap musuh Milan. Namun, seiring semakin menuanya usia Pirlo, Juventus bisa memaksimalkan kekuatan fisik para gelandangnya untuk menekan Pirlo. Jika Pirlo tak berkutik, kreativitas lini tengah Milan akan sedikit terganggu.
3. Memaksimalkan set-piece bola mati. Tendangan bebas dan sepak pojok akan menjadi senjata ampuh bagi Juventus. Terlebih jika Milan memainkan Christian Abbiati sebagai kiper utama ketimbang Marco Amelia. Abbiati terbiasa meninju bola ketimbang menangkap setiap mengantisipasi umpan silang lawan. Dengan tidak hadirnya Amauri dan Vincenzo Iaquinta, maka umpan silang dari permainan terbuka tak akan efektif bagi I Bianconeri. Hanya melalui set-piece bola mati Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci berkesempatan memaksimalkan peluang.
4. Konsisten menyerang dan menekan.
Selain di era Michel Platini dan Zinedine Zidane, Juventus bukanlah tim yang mengedepankan permainan teknik individu. Mereka lebih mengandalkan taktik dan fisik. Kebalikkannya dengan Milan saat ini yang bakal memaksimalkan permainan teknik tinggi dari para pemainnya. Namun, memetik pelajaran dari Real Madrid, Milan kerap kesulitan setiap meladeni permainan menekan konsisten dari lawannya. Jika staminan Juventus masih cukup untuk terus intensif menyerang dan menekan sepanjang laga, Milan bisa gagal mengembangkan gaya bermain andalannya.
5. Instruksikan Chiellini mengawal ketat Ibrahimovic.
Perseteruan kedua pemain sudah tercipta sejak beberapa musim lalu. Sejak Ibrahimovic masih di Inter, Chiellini kerap menjadi musuh nomor satunya. Setiap menghadapi duel satu lawan satu, Ibra selalu sulit keluar dari tekanan. Terlebih Chiellini memiliki kemampuan khusus dalam memancing emosi sang striker. Jika Milan masih terlalu mengandalkan Ibra, maka alamat peran Chiellini akan sangat menonjol dalam duel kali ini.
0 komentar:
Posting Komentar