search

Solo The Spirit of Java

Solo The Spirit of Java
Welcome to my blog
Share |

Riedl: Semoga Pemain Tak Terpengaruh Demo

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Alfred Riedl, berharap anak asuhnya tak terpengaruh dengan maraknya demonstrasi suporter terkait Ketua Umum PSSI, Nurdin Halid.

Sewajarnya Riedl cemas karena bisa jadi kejadian tersebut membuat Yongky Ariwibowo cs terganggu persiapannya jelang leg kedua melawan Turkmenistan, 9 Maret mendatang. Mereka membutuhkan dua gol ke gawang Turkmenistan untuk lolos ke Pra Olimpiade 2012.

"Saya tidak tahu apakah pemain terpengaruh dengan aksi demonstrasi itu atau tidak. Tapi semua media di sini membuat berita itu menjadi headline, karena sepakbola olahraga populer. Kemungkinan pemain membaca beritanya atau melihat di televisi,” ujar Riedl.

“Saya berharap pemain tidak terpengaruh dengan demonstrasi itu, dan berkonsentrasi penuh menghadapi menghadapi pertandingan melawan Turkmenistan.”

Ditanya soal demonstrasi itu, pelatih asal Austria ini mengaku dirinya tidak mengikuti perkembangan unjuk rasa pro dan kontra terhadap Nurdin.

“Saya tidak mau berkomentar mengenai hal itu. Saya tidak tahu siapa yang benar dan siapa yang salah. Jadi, saya tidak mau berkomentar. Saya baru melihat yang seperti ini. Aksi warga turun ke jalan adalah sesuatu yang jarang terjadi,” tegasya.

Sementara itu rombongan "Garuda Muda" sedianya akan berangkat lebih cepat empat atau lima hari sebelum pertandingan guna adaptasi dengan cuaca yang dipastikan akan lebih dingin disana.

"Rencananya memang berangkat lebih awal. Sekitar hari Jumat atau empat-lima hari sebelum pertandingan. Namun, sampai sekarang tiket belum ada," ujar asisten pelatih, Wolfgang Pikal, Sabtu (26/1).

Timnas sendiri sepertinya akan kehilangan pencetak gol tunggal Indonesia ke gawang Turkmenistan, Tinus Bonai (Tibo) di leg pertama lalu.

Pemain Persipura Jayapura itu mengatakan tengah cedera dan belum tahu apakah akan dimainkan atau tidak.

"Saya tak tahu, apakah nanti bisa main atau tidak. Kaki saya masih sakit karena cedera lawan Turkmenistan lalu," kata Tibo.

Pemain kelahiran 4 Maret 1989 ini, mengaku akan sangat kecewa bila tak bisa bermain di leg kedua nanti. Meski peluang untuk menang di Turkmenistan kecil, ia tetap ingin berjuang bersama skuad timnas U-23.

"Saya tak tahu peluangnya seperti apa, tapi semua berharap hasil yang maksimal," katanya.

0 komentar:

Posting Komentar

Yahoo bot last visit powered by  Ybotvisit.com bola-mania-football.blogspot.com 2010-11-09 monthly 0.5